Kamis 9 Juni 2011
Buka Aplikasi 3D
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan.
Klik tombol Animate.
Klik bola Ping-Pong dalam viewport.
Pada Main toolbar, klik Select and Move.
Jumat, 10 Juni 2011
Jumat, 27 Mei 2011
Pertemuan 9 Pemodelan 2D dan 3D
Kami 26 Mei 2011 11:10
Prak. Pemodelan 2D & 3D.
Buka aplikasi CAD
Buka pekerjaan terakhir.
Dengan cara yang sama seperti membuat lubang kusen pintu, buat kotak pelubang untuk kusen jendela misal ukurannya @2,1.5
Duplikat pelubang jendela dan letakkan pada tempat-tempat jendela yang akan dilubangi.
Untuk lubang pada kusen jendela, harus di atas lantai, untuk itu pindahkan kotak pelubang dengan perintah Move setinggi 1.
Prak. Pemodelan 2D & 3D.
Buka aplikasi CAD
Buka pekerjaan terakhir.
Dengan cara yang sama seperti membuat lubang kusen pintu, buat kotak pelubang untuk kusen jendela misal ukurannya @2,1.5
Duplikat pelubang jendela dan letakkan pada tempat-tempat jendela yang akan dilubangi.
Untuk lubang pada kusen jendela, harus di atas lantai, untuk itu pindahkan kotak pelubang dengan perintah Move setinggi 1.
Pertemuan 9 Renderasi dan Animasi 3D
Buka Aplikasi 3D
Buka pekerjaan terakhir.
Pilih File > Reset.
Pilih Yes
Buat kotak dalam viewport Perspective.
Putar viewport Perspective dengan cara tekan ALT dan tombol tengah mouse, atau dengan cara memutar viewport menggunakan tombol Arc Rotate dalam viewport navigation controls. Perbesar atau perkecil gambar menggunakan tombol Zoom, atau tekan CTRL+ALT dan tombol tengah mouse.
Buka pekerjaan terakhir.
Pilih File > Reset.
Pilih Yes
Buat kotak dalam viewport Perspective.
Putar viewport Perspective dengan cara tekan ALT dan tombol tengah mouse, atau dengan cara memutar viewport menggunakan tombol Arc Rotate dalam viewport navigation controls. Perbesar atau perkecil gambar menggunakan tombol Zoom, atau tekan CTRL+ALT dan tombol tengah mouse.
Jumat, 20 Mei 2011
Pertemuan 8 Pemodelan 2D dan 3D
buka aplikasi ACAD
buka pekerjaan sebelumnya
pastikan masih bekerja pada layer atap
memberikan ketinggian dan kemiringan pada denah atap, jika menghendaki sudut kemiringan atap 30 derajat maka sudut extrude adalah 60 derajat.
(sudut extrude 60 derajat didapat dari 90 derajat - 30 derajat).
setelah itu denah atap di-extrude setinggi 3.5 (tinggi atap) dan sudut 80 (sudut extrude) dengan cara:
buka pekerjaan sebelumnya
pastikan masih bekerja pada layer atap
memberikan ketinggian dan kemiringan pada denah atap, jika menghendaki sudut kemiringan atap 30 derajat maka sudut extrude adalah 60 derajat.
(sudut extrude 60 derajat didapat dari 90 derajat - 30 derajat).
setelah itu denah atap di-extrude setinggi 3.5 (tinggi atap) dan sudut 80 (sudut extrude) dengan cara:
Pertemuan 8 Renderasi dan Animasi 3D
Buka Aplikasi 3D
Pada front viewport tekan W pada keyboard
Pada prompt line, Aktifkan 3D Snap Toggle atau tekan S
Pada tab shapes, klik line
Pastkan grid ditampilkan di dalam front viewport. Jika belum tekan G
Gambar profil dari bentukk botol dalam front viewport
Mulai dari bagian bawah botol . Klik untuk menempatkan titik pertama.
Pada front viewport tekan W pada keyboard
Pada prompt line, Aktifkan 3D Snap Toggle atau tekan S
Pada tab shapes, klik line
Pastkan grid ditampilkan di dalam front viewport. Jika belum tekan G
Gambar profil dari bentukk botol dalam front viewport
Mulai dari bagian bawah botol . Klik untuk menempatkan titik pertama.
Jumat, 13 Mei 2011
Pertemuan 7 Pemodelan 2D dan 3D
Buka aplikasi CAD
Buka pekerjaan yang terakhir di kerjakan.
Buat sebuah layer Dinding, dan aktifkan layer dinding.
Klik ikon Offset
Ketik 0.075 (setengah tebal dinding) lalu Enter.
Klk garis as lalu klik keluar.
Klik garis as lalu klik ke dalam.
Buka pekerjaan yang terakhir di kerjakan.
Buat sebuah layer Dinding, dan aktifkan layer dinding.
Klik ikon Offset
Ketik 0.075 (setengah tebal dinding) lalu Enter.
Klk garis as lalu klik keluar.
Klik garis as lalu klik ke dalam.
Pertemuan 7 Renderasi dan Animasi 3D
Buka aplikasi 3D
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan
Pilih buah apel di dalam kamera viewport
CTRL + Klik kanan pada buah apel
pilih Isolate Tool
Pada tab objects, klik cylinder
beralih ke panel modify >
rollout object type.
Aktifkan autogrid
Dalam Top viewport, geser kursor ke atas buah apel.
Geser keluar cylinder pada bagian atas buah apel
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan
Pilih buah apel di dalam kamera viewport
CTRL + Klik kanan pada buah apel
pilih Isolate Tool
Pada tab objects, klik cylinder
beralih ke panel modify >
rollout object type.
Aktifkan autogrid
Dalam Top viewport, geser kursor ke atas buah apel.
Geser keluar cylinder pada bagian atas buah apel
Jumat, 06 Mei 2011
Pertemuan 6 Pemodelan 2D dan 3D
Buka Alikasi Cad 2D
Buka pekerjaan terakhir.
Aktifkan Layer As.
Pilih warna merah untuk gambar baru.
Buat sebuah Rectangle pada area kosong.
Klik ikon Rectangle
Klik pada area gambar
Ketik @3.5,3 lalu Enter.
Buka pekerjaan terakhir.
Aktifkan Layer As.
Pilih warna merah untuk gambar baru.
Buat sebuah Rectangle pada area kosong.
Klik ikon Rectangle
Klik pada area gambar
Ketik @3.5,3 lalu Enter.
Pertemuan 6 Renderasi dan Animasi 3D
Buka aplikasi 3D
Buka pekerjaan terakhir yang dikerjakan.
Pada Front viewport, pilih buah jeruk.
Pada panel Modify > Rollout Parameters. kurangi diameter buah jeruk sehingga tersedia ruang yang cukup untuk buah satu lagi.
Ganti menjadri Radius = 30
Klik-kanan pada buah jeruk lalu pilih Move.
Buka pekerjaan terakhir yang dikerjakan.
Pada Front viewport, pilih buah jeruk.
Pada panel Modify > Rollout Parameters. kurangi diameter buah jeruk sehingga tersedia ruang yang cukup untuk buah satu lagi.
Ganti menjadri Radius = 30
Klik-kanan pada buah jeruk lalu pilih Move.
Kamis, 21 April 2011
Pertemuan 5 Pemodelan 2D dan 3D
Buka aplikasi ACad.
Buka pekerjaan yang terkhir dikerjakan.
Klik ikon Layer Properties Manager.
klik tombol New.
Ganti nama layer menjadi Dimensi.
Pastikan berwarna putih
Klik OK.
Aktifkan layer Dimensi
Beri dimensi menggunakan Dimensi Tool.
Klik tanda lampu pada layer Dimensi, lalu aktifkan layer as.
Buka pekerjaan yang terkhir dikerjakan.
Klik ikon Layer Properties Manager.
klik tombol New.
Ganti nama layer menjadi Dimensi.
Pastikan berwarna putih
Klik OK.
Aktifkan layer Dimensi
Beri dimensi menggunakan Dimensi Tool.
Klik tanda lampu pada layer Dimensi, lalu aktifkan layer as.
Pertemuan 5 Renderasi dan Animasi 3D
Buka pekerjaan terakhir yang dikerjakan.
Pilih menu File > New
Pilih jendela New Scene pilih Keep Object and Hierarchy.
lalu klik OK.
Pastikan animasi yang dibuat telah di buang dengan mencoba dengan menjalankan tombol Play.
klik objects top pada tab panel.
Klik icon Sphere
Di tengah-tengah Perspective viewport buat bola dengan menekan tombol kiri mouse kebawah lalu drag menjauhi titik awal.
Pada Create panel > Parameters rollout. ganti Radius=50 lalu tekan Enter.
Pilih menu File > New
Pilih jendela New Scene pilih Keep Object and Hierarchy.
lalu klik OK.
Pastikan animasi yang dibuat telah di buang dengan mencoba dengan menjalankan tombol Play.
klik objects top pada tab panel.
Klik icon Sphere
Di tengah-tengah Perspective viewport buat bola dengan menekan tombol kiri mouse kebawah lalu drag menjauhi titik awal.
Pada Create panel > Parameters rollout. ganti Radius=50 lalu tekan Enter.
Kamis, 14 April 2011
Pertemuan 4 Pemodelan 2D dan 3D
Buka Aplikasi AutoCAD.
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan.
Klik ikon Layer Properties Manager.
Klik tombol New.
ketik nama Layer, misalnya "as".
Klik kotak Color.
Klik warnya, misalnya kuning.
Klik OK.
Klok OK untuk menutup jendela Layer Properties Manager.
Menggambar pagar bumi
Pastikan layer pada "as"
Klik ikon Rectangle.
Klik kiri pada area gambar.
Ketik @16,25 lalu Enter.
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan.
Klik ikon Layer Properties Manager.
Klik tombol New.
ketik nama Layer, misalnya "as".
Klik kotak Color.
Klik warnya, misalnya kuning.
Klik OK.
Klok OK untuk menutup jendela Layer Properties Manager.
Menggambar pagar bumi
Pastikan layer pada "as"
Klik ikon Rectangle.
Klik kiri pada area gambar.
Ketik @16,25 lalu Enter.
Pertemuan 4 Renderasi dan Animasi 3D
Buka Aplikasi 3D.
Buka pekerjaan terakhir.
Pilih objek Dinding.
Tekan M pada keyboard
Pilih sampel material pertama.
Klik tombol Standard.
Pilih Radio Mtl Library.
Dari daftar list pilih material Concrete Blue Stucco, lalu klik OK.
Pilih icon Assign Material To Selection.
Kecilkan Jendela Material Editor.
Render pada tampilan Perspective Preview.
Ulangi untuk Lantai dengan material Wood pada sampel material box ke dua, dan label nama pada sampel material box ke tiga.
Buka pekerjaan terakhir.
Pilih objek Dinding.
Tekan M pada keyboard
Pilih sampel material pertama.
Klik tombol Standard.
Pilih Radio Mtl Library.
Dari daftar list pilih material Concrete Blue Stucco, lalu klik OK.
Pilih icon Assign Material To Selection.
Kecilkan Jendela Material Editor.
Render pada tampilan Perspective Preview.
Ulangi untuk Lantai dengan material Wood pada sampel material box ke dua, dan label nama pada sampel material box ke tiga.
Kamis, 07 April 2011
Pertemuan 3 Renderasi dan Animasi 3D
Buka Aplikasi 3D
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan.
Aktifkan Main Toolbar pilih icon Move & Selection, pilih lantai.
Pada Panel pilih Tab Modifyers.
Roll Up hingga Parameters Panel
Atur nilai Length 250 dan Width 500 serta Height -10
Kembali ke Main Toolbar Pilih icon Select and Uniform Scale.
Pilih text pada Front Viewport lalu drag hingga text membesar dengan porposional.
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan.
Aktifkan Main Toolbar pilih icon Move & Selection, pilih lantai.
Pada Panel pilih Tab Modifyers.
Roll Up hingga Parameters Panel
Atur nilai Length 250 dan Width 500 serta Height -10
Kembali ke Main Toolbar Pilih icon Select and Uniform Scale.
Pilih text pada Front Viewport lalu drag hingga text membesar dengan porposional.
Kamis, 24 Maret 2011
Pertemuan 2 Pemodelan 2D dan 3D
Kamis 24 Maret 2011 - 11:10
Prak. Pemodelan 2D dan 3D
Pilih menu Start > Desain Graphic and Multimedia > Autodesk > AutoCAD 2004
Pada Command: ketik Limits dan Enter.
Lower: tekan Enter
Upper: ketik 210, 297 Enter
Command: ketik Rectangle Enter
First Point: ketik 0,0
Other Corner: ketik 297,210 Enter
Command: ketik Zoom Enter
All: ketik All Enter
Command: ketik Line
First Point: ketik 0,0 Enter
Next Point: ketik 100,0 Enter
Next Point: 100,20 Enter
Next Point: 0,20 Enter
Next Point: C Enter
Prak. Pemodelan 2D dan 3D
Pilih menu Start > Desain Graphic and Multimedia > Autodesk > AutoCAD 2004
Pada Command: ketik Limits dan Enter.
Lower: tekan Enter
Upper: ketik 210, 297 Enter
Command: ketik Rectangle Enter
First Point: ketik 0,0
Other Corner: ketik 297,210 Enter
Command: ketik Zoom Enter
All: ketik All Enter
Command: ketik Line
First Point: ketik 0,0 Enter
Next Point: ketik 100,0 Enter
Next Point: 100,20 Enter
Next Point: 0,20 Enter
Next Point: C Enter
Pertemuan 2 Renderasi dan Animasi 3D
Kamis 24 Maret 2011 - 09:10
Prak. Renderasi dan Animasi 3D - Pertemuan ke 2 (Dua)
Pilih menu Start > All Programs > Kinetik > 3D Studio Max
Pilih tab Shapes
Pilih icon Text
Buka Panel Parameters
Klik pada Text: area
Ganti text MAX Text dengan nama masing-masing.
Rubah Size: 10
Klik pada Front Viewport.
Pada area pembesaran klik icon Zoom Extents All
Beralih ke panel Modify
Pilih tombol Extrude
Rubah Amount pada roll up Parameters menjadi 10
Kembali klik Zoom Extents All.
Prak. Renderasi dan Animasi 3D - Pertemuan ke 2 (Dua)
Pilih menu Start > All Programs > Kinetik > 3D Studio Max
Pilih tab Shapes
Pilih icon Text
Buka Panel Parameters
Klik pada Text: area
Ganti text MAX Text dengan nama masing-masing.
Rubah Size: 10
Klik pada Front Viewport.
Pada area pembesaran klik icon Zoom Extents All
Beralih ke panel Modify
Pilih tombol Extrude
Rubah Amount pada roll up Parameters menjadi 10
Kembali klik Zoom Extents All.
Langganan:
Postingan (Atom)